Gurubisa.com - Ada kabar gembira bagi tenaga honorer atau non ASN selain guru dari Kementerian PANRB yang akan menjadi prioritas pemerintah dalam pengadaan ASN tahun 2023.
Hal tersebut disampaikan oleh Abdullah Azwar Anas selaku Menpan RB ketika menjalani Rapat Koordinasi (Rakor) rencana pengadaan ASN tahun 2023.
Perlu diketahui, pemerintah sebelumnya telah berupaya untuk menyelesaikan pendataan tenaga honorer atau non ASN yang bekerja di lingkungan pemerintah pusat dan daerah.
Menjelang tahun baru 2023, akhirnya Menpan RB pun berkoordinasi dengan dua Kementerian terkait perihal tenaga honorer atau non ASN yang akan menjadi prioritas pada pengadaan ASN tahun 2023.
Menurut Menpan RB, selain guru honorer juga terdapat tenaga honorer atau non ASN yang menjadi prioritas pengadaan ASN di tahun 2023.
Adapun non ASN atau tenaga honorer yang dimaksud yaitu tenaga kesehatan. Pegawai tenaga kesehatan tersebut rupanya akan kembali menjadi prioritas pada pengadaan ASN 2023.
"Pendidikan dan kesehatan menjadi prioritas, dan kita bahas hari ini bersama Pak Nadiem Makarim dan Pak Budi Gunadi Sadikin. Tentu sektor lain juga kita siapkan formasinya,” ucap Menpan RB dalam Rakor rencana pengadaan ASN tahun 2023 di Jakarta.
Menpan RB telah menyampaikan bahwa hal itu guna melanjutkan target pemenuhan kebutuhan guru dan tenaga kesehatan secara nasional di tahun 2023 melalui pengadaan ASN mendatang.
"Kami berterima kasih kepada Pak Menkes dan Pak Mendikbud karena komitmennya tinggi untuk memperbaiki data dan menyelesaikan masalah prioritas di bidang kesehatan dan guru. Tentu ini membutuhkan kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah," kata Menpan RB.
Menpan RB juga mengimbau kepada seluruh instansi pemerintah pusat dan daerah agar dapat segera mengusulkan kebutuhan tenaga honorer yang akan menjadi ASN untuk tahun 2023.
"Mari kita data bersama terkait dengan kebutuhan dan jumlah ASN yang mendesak yang perlu segera kita penuhi," ucap Menpan RB.
Menpan RB juga menyampaikan perihal adanya pelaksanaan seleksi CPNS 2023 yang menurutnya akan dilakukan dengan sangat selektif.
Sementara itu, sejalan dengan kebijakan Menpan RB maka Menteri Kesehatan Budi Gunadi pun juga akan mengimbau kepada seluruh daerah agar segera mengisi formasi yang dibutuhkan di tahun 2023 tersebut.
"Saya minta seluruh daerah segera mengisi formasi yang dibutuhkan untuk 2023. Dan pastikan cocok, jangan sampai kalau yang dibutuhkan dokter tapi yang dimasukkan tenaga administrasi," ucap Budi Gunadi.***
Sumber : https://prsoloraya.pikiran-rakyat.com/
Demikian berita terkini yang dapat kami bagikan, semoga bermanfaat.