Gurubisa.com - Komisi X DPR RI meminta kejujuran Mendikbudristek Nadiem Makarim soal penyelenggaraan PPPK 2021.
Sampai saat ini guru honorer yang lulus PPPK tahap I belum beranjak ke pemberkasan.
Begitu juga guru honorer yang lulus passing grade PPPK tahap I, tetapi belum ada formasinya.
Di satu sisi jadwal seleksi PPPK guru tahap II berubah-ubah.
"Sebenarnya, ada apakah Mas Menteri, kok penyelesaian PPPK guru ini tersendat-sendat," kata anggota Komisi X Mohammad Nur Purnomosidi dalam raker Komisi X DPR RI dengan Nadiem Makarim pada Rabu (1/12).
Dia mendapat keluhan dari para kepala daerah yang merasa terbebani dengan program satu juta PPPK guru. Memang ada surat dari Kementerian Keuangan bahwa anggaran gaji PPPK guru 2021 sudah disiapkan.
Namun, faktanya Pemda mengaku anggarannya sangat minim. Pemda tidak mengusulkan formasi yang maksimal.
"Soal anggaran ini harus jelas dulu. Apakah dananya memang ada atau bagaimana,' ucapnya.
Politikus Partai Golkar ini meminta pemerintah harus erius dengan program satu juta PPPK ini.
Menurutnya ada banyak guru honorer dan tenaga kependidikan menunggu kesempatan untuk diangkat PPPK.
"Kami berharap ada keterbukaan pemerintah soal anggaran PPPK ini. Jangan biarkan guru honorer terombang-ambing," pungkasnya. (esy/jpnn)
Sumber : https://www.jpnn.com/
Demikian berita PPPK yang dapat kami bagikan, semoga bermanfaat.