Gurubisa.com - Banyak guru honorer yang menanti afirmasi tambahan poin maupun penurunan passing grade dalam seleksi tahap I Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Harapan itu muncul seiring dengan sempat ditundanya pengumuman seleksi tersebut.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kemendikbudristek, Anang Ristanto tak bicara banyak apakah akan ada kejutan pada hari pengumuman tersebut. Dia meminta para guru untuk menunggu keputusan pemerintah, Jumat 8 Oktober 2021.
"Kita tunggu bersama pengumumannya nanti di tanggal 8 Oktober," ujar Anang kepada Medcom.id, Rabu 6 Oktober 2021.
Sembari menunggu, pihaknya mengajak seluruh guru honorer untuk tenang. Guru honorer tidak perlu terpengaruh oleh kabar maupun informasi yang tidak jelas dan tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Dia mempertegas, guru yang sudah lolos pun akan dijamin haknya. "Peserta yang sudah lolos formasi dipastikan untuk tetap dijamin haknya," tegas dia.
Jika belum memenuhi passing grade, para guru diminta untuk dapat memfokuskan energi dan konsentrasi. Sebab, kata dia, masih akan ada kesempatan kedua dan ketiga yang akan diberikan.
"Tingkatkan kemampuan diri dengan belajar secara lebih intensif menggunakan pembelajaran dari tes pertama dan didukung oleh modul-modul yang juga disediakan oleh Kemendikbudristek maupun modul-modul lainnya," terang dia.
Dia juga meminta seluruh pihak untuk tak membuat gaduh suasana. Kemendikbudristek butuh bantuan untuk membantu perjuangan guru honorer.
"Kepada semua pihak, mari kita bergerak bersama membantu perjuangan para guru honorer mengikuti seleksi ASN PPPK," tutupnya.
Sumber : https://www.medcom.id/
Demikian berita terkini yang dapat kami bagikan, semoga bermanfaat.